Puasa untuk Menurunkan Berat Badan? Bisa Kok, Begini Caranya

Puasa untuk Menurunkan Berat Badan
Puasa untuk Menurunkan Berat Badan | Pixabay


Puasa Ramadhan merupakan bulan yang sangat dinanti oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selain sebagai bulan suci, puasa Ramadhan juga dianggap sebagai waktu yang tepat untuk memulai hidup sehat dan menurunkan berat badan. Puasa sendiri telah terbukti dapat membantu menurunkan berat badan jika dilakukan dengan benar dan sehat.

Menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Health Sciences, puasa Ramadhan dapat membantu menurunkan berat badan hingga 2-3 kg dalam waktu sebulan. Namun, hal ini juga tergantung pada jenis makanan dan pola makan yang dipilih selama berbuka dan sahur.

Untuk menurunkan berat badan dengan puasa, ada banyak trik yang bisa kamu lakukan, beberapa diantaranya adalah: 


  1. Konsumsi Makanan Sehat saat Sahur dan Berbuka Puasa

Salah satu kunci menurunkan berat badan saat berpuasa adalah dengan mengonsumsi makanan sehat dan bernutrisi saat sahur dan berbuka puasa. Pada saat sahur, kamu disarankan mengonsumsi makanan yang mengandung karbohidrat kompleks

Selain itu, perbanyak juga makanan tinggi serat dan protein. Beberapa contoh makanan sehat yang bisa kamu konsumsi saat sahur adalah, oatmeal, telur rebus, sayuran hijau, buah-buahan, dan kacang-kacangan.

Sementara saat berbuka puasa, kamu disarankan mengonsumsi makanan rendah lemak, tinggi protein, dan mengandung karbohidrat kompleks, seperti kurma, buah-buahan, sayuran, daging tanpa lemak, ikan, dan kacang-kacangan.


  1. Kurangi Makanan Tinggi Gula dan Lemak Jenuh

Batasi konsumsi makanan yang mengandung gula dan lemak jenuh di bulan Ramadhan karena dapat membuat kamu kenyang untuk sementara, cepat merasa lapar sehingga kamu akan tergoda konsumsi lebih banyak kalori di malam hari.

Sebagai alternatif, pilihlah makanan yang kaya serat seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein rendah lemak seperti ikan, ayam tanpa kulit, atau kacang-kacangan, yang dapat membuat kamu kenyang lebih lama.

Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Clinical Nutrition ESPEN, mengurangi konsumsi makanan tinggi gula dan lemak jenuh dapat membantu menurunkan berat badan, serta menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes. 



  1. Cukupi Kebutuhan Cairan Tubuh

Selama berpuasa tubuh membutuhkan asupan cairan yang cukup untuk menjaga keseimbangan elektrolit dan mencegah dehidrasi. Maka dari itu, pastikan kamu mencukupi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air yang cukup.

Disarankan untuk mengkonsumsi minimal delapan gelas air per hari (ukuran 250 ml). Jika kamu sulit mengkonsumsi air dalam jumlah yang cukup, kamu bisa mencoba minum air putih yang diberi perasan lemon untuk memberi sensasi rasa segar. 

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam American Journal of Clinical Nutrition, minum air sebelum makan dapat membantu menurunkan berat badan. Air dapat membuat perut terasa lebih penuh sehingga dapat mengurangi jumlah makanan yang dikonsumsi. 


  1. Jangan Terlalu Banyak Makan di Malam Hari

Makanan yang disajikan saat berbuka puasa seringkali sangat menggoda dan sulit untuk ditolak. Namun, untuk menurunkan berat badan selama berpuasa, sebaiknya jangan terlalu banyak makan saat berbuka puasa. 

Sebaiknya, mulailah dengan makanan kecil seperti buah atau kurma dan minum air putih yang cukup untuk menghidrasi tubuh. Kemudian, setelah beberapa waktu, barulah makan makanan yang lebih berat dan mengenyangkan.

Makan terlalu banyak saat berbuka puasa dapat membuat kamu merasa tidak nyaman dan lambat dalam beraktivitas. Selain itu, makan berlebihan juga dapat membuat kamu sulit tidur karena perut yang terasa penuh. 


  1. Lakukan Aktivitas Fisik Ringan

Melakukan aktivitas fisik dapat membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar kalori, sehingga membantu menurunkan berat badan. Tapi hati-hati, saat berpuasa sebaiknya tidak melakukan aktivitas fisik yang terlalu berat.

Kamu bisa memilih beberapa aktivitas fisik ringan yang bisa dilakukan selama berpuasa, seperti berjalan santai, bersepeda, atau yoga. Kamu bisa melakukan aktivitas fisik tingkat menengah beberapa (misal 30 menit) sebelum berbuka puasa.

Menurut sebuah studi yang diterbitkan dalam jurnal Clinical Nutrition Research, aktivitas fisik ringan selama berpuasa dapat membantu meningkatkan kesehatan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung. 

Namun, perlu diingat bahwa setiap orang memiliki kondisi kesehatan yang berbeda-beda, sehingga sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum memulai program latihan selama berpuasa. Semoga bermanfaat.


Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url