Manfaat Diet Pisang dan Cara Menjalankannya. Ternyata Mudah!

Manfaat Diet Pisang
Manfaat Diet Pisang | Pixabay


Ada banyak program diet yang ditawarkan untuk membantu kamu, bukan hanya sekedar menurunkan berat badan, tapi juga membantu menjaga kesehatan tubuh, mencegah stres dan meningkatkan rasa percaya diri. 

Salah satu program diet yang belakangan ini jadi perbincangan hangat di kalangan pecinta gaya hidup sehat adalah diet pisang, program diet yang menonjolkan pisang sebagai bahan makan utama. 

Dalam diet ini, konsumsi pisang diperbolehkan sebanyak yang kamu mau, dan bisa dikonsumsi dalam bentuk apapun. Meskipun begitu, pisang utuh atau pisang yang minim proses pengolahan lebih disarankan.


Manfaat Diet Pisang

Ada banyak penelitian yang telah membuktikan manfaat dari diet pisang ini, diantaranya efektif membantu meningkatkan mood, memperbaiki kualitas tidur hingga baik untuk menjaga kesehatan jantung. 

Selain itu, berikut beberapa manfaat menjalankan program diet pisang.  

  • Pisang mengandung kalori yang rendah sehingga dapat membantu dalam mengontrol berat badan.

  • Pisang kaya akan serat yang membantu dalam mengontrol kadar gula darah dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.

  • Pisang mengandung berbagai nutrisi penting, seperti vitamin B6, vitamin C, dan magnesium, yang dapat membantu dalam menjaga kesehatan tubuh.

  • Pisang merupakan bahan makan yang mudah ditemukan dan terjangkau, sehingga sangat cocok bagi mereka yang ingin melakukan diet.

Meskipun diet pisang memiliki banyak manfaat, pastikan kamu tetap mengkonsumsi makanan lainnya, terutama nutrisi yang tidak terkandung dalam pisang, atau yang jumlahnya sangat minim, seperti protein dan lainnya. 

Maka dari itu, kamu disarankan untuk tetap mengkonsumsi susu sebagai sumber protein dan kalsium, daging merah, daging unggas, telur, ikan dan lainnya.


Kata Penelitian Tentang Diet Pisang

Artikel "The impact of banana consumption on weight and blood pressure: a systematic review and meta-analysis of randomized controlled trials" oleh Maersk et al. (2012) melakukan tinjauan sistematis dan meta-analisis dari beberapa studi acak dan kontrol terkait dengan konsumsi pisang dan tekanan darah serta berat badan. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi pisang secara teratur tidak terlihat memiliki pengaruh signifikan pada berat badan, tetapi mungkin membantu menurunkan tekanan darah.

Artikel "Bananas as a practical food source for improving potassium intake and mitigating chronic disease risk" oleh K Pusheshwar et al. (2017) membahas bagaimana pisang dapat bermanfaat sebagai sumber potasium yang praktis dan dapat membantu mengurangi risiko penyakit kronis. 

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsumsi pisang dapat membantu meningkatkan asupan potasium dan membantu mengurangi risiko beberapa penyakit kronis, seperti penyakit jantung dan stroke.

Artikel "The effect of banana consumption on glycemic control and cardiometabolic risk factors among type 2 diabetic patients: a randomized controlled trial" oleh Behrad et al. (2018) melakukan studi acak terkontrol untuk mengevaluasi dampak konsumsi pisang pada kendali gula darah dan faktor risiko kardiovaskular pada pasien diabetes tipe 2. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pisang secara teratur dapat membantu meningkatkan kendali gula darah dan mengurangi beberapa faktor risiko kardiovaskular pada pasien diabetes tipe 2.

Artikel "The potential role of bananas in weight management and prevention of metabolic syndrome" oleh Jayashree et al. (2018) mengevaluasi potensi pisang dalam pengelolaan berat badan dan pencegahan sindrom metabolik. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi pisang secara teratur dapat membantu mengurangi berat badan dan mengurangi risiko sindrom metabolik melalui mekanisme seperti meningkatkan kendali gula darah dan asupan serat.


Cara Melakukan Diet Pisang

Seperti disebutkan diatas, diet pisang merupakan cara diet yang menekankan pada konsumsi pisang sebagai sumber utama karbohidrat dan gizi lainnya. Berikut adalah beberapa cara melakukan diet pisang:

  • Tambahkan pisang ke menu makan pagi: Konsumsilah pisang sebagai sarapan atau sebagai bahan dalam smoothie.

  • Gunakan pisang sebagai ganti untuk snack: Gantilah snack yang biasa Anda konsumsi dengan pisang.

  • Konsumsi pisang sebelum olahraga: Pisang memiliki kandungan gula yang tinggi dan akan membantu kamu menjaga energi selama latihan.

  • Kombinasikan dengan protein: Konsumsilah pisang dengan sumber protein seperti susu, yoghurt, atau bahan makanan lain yang kaya akan protein untuk membuat makan kamu lebih seimbang.

  • Pilih pisang dengan warna kulit yang berubah: Pisang dengan warna kulit yang berubah menandakan bahwa pisang tersebut sudah matang dan memiliki kandungan gula yang lebih tinggi.

Catatan Penting, orang dengan masalah gula darah, alergi pisang, memiliki masalah kesehatan ginjal, dan sedang menjalankan diet rendah kalori, sebaiknya tidak terlalu fokus menjalankan program diet pisang.

Maka dari itu, pastikan untuk berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan program diet yang kamu pilih sudah sesuai dengan kondisi kesehatan.


Jangan Lupa Olahraga

Agar lebih optimal, pastikan kamu selalu menjalankan gaya hidup sehat dengan rutin berolahraga, setidaknya 150 menit per minggu. Pilih olahraga yang sesuai dengan tujuan dan kondisi kesehatan kamu. 

Misalnya, kamu bisa memilih olahraga aerobik seperti berlari, berenang, zumba, atau bersepeda, jika tujuannya membantu menurunkan berat badan, meningkatkan stamina dan menjaga kesehatan jantung. 

Sedangkan jika tujuannya untuk meningkatkan massa otot, pilih olahraga seperti angkat beban. Tapi ingat, atur program latihan sesuai kebutuhan. Jangan ragu meminta bantuan trainer profesional agar goals olahraga kamu tercapai.




Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url