Hindari 7 Kesalahan Ini Saat Mencuci Karpet

Mencuci karpet

Penggunaan karpet terbilang cukup lumrah. Karpet biasa digunakan di ruang tamu, ruang keluarga hingga kamar tidur. Selain untuk sarana bersantai, karpet juga bisa mempercantik ruangan hingga memberikan nilai estetika.

Menjaga karpet tetap bersih dari noda memang bukan hal sepele, sebab mencuci karpet berbeda dengan mencuci pakaian. Mencuci karpet tidak dilakukan setiap hari, umumnya dilakukan secara berkala. Banyak hal yang harus dipertimbangkan saat mencuci karpet agar terhindar dari kesalahan yang fatal, terlebih lagi untuk karpet yang harganya mahal.

Selain membuat warna karpet pudar dan kusam, kesalahan mencuci karpet juga bisa membuat karpet menjadi bau apek. Oleh sebab itu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar tidak melakukan kesalahan pada saat membersihkan karpet yang ada di rumah. Pada artikel ini, kita akan membahas beberapa kesalahan paling umum saat membersihkan karpet. Berikut 7 kesalahan saat mencuci karpet yang bisa dihindari.

1. Jangan terlalu kuat saat membersihkannya

Menggosok karpet dengan keras bukanlah solusi tepat yang bisa dilakukan pada karpet yang kotor. Jika kamu mengira cara ini bisa dengan cepat menghilangkan noda membandel, maka kamu salah. Justru sebaliknya, menggosok karpet dengan keras maka noda bisa masuk semakin dalam ke dalam serat karpet.

Jadi metode yang tepat adalah dengan cara membasahinya terlebih dahulu kemudian diamkan beberapa saat sampai kotorang yang mengeras melunak dan terlarut. Kotoran yang melunak akan lebih mudah untuk dibersihkan walau dengan sedikit tenaga.

2. Mengabaikan noda akibat tumpahan makanan dan minuman

Hal paling umum yang membuat karpet kotor adalah karena noda yang dikarenakan tumpahan makanan atau minuman. Jika kamu membiarkan noda sampai menyerap dan tidak segera dibersihkan, maka noda dikhawatirkan semakin menyerap kedalam serat karpet.

Semakin lama noda tersebut di karpet, maka akan semakin sulit untuk dibersihkan. Segera hapus tumpahan makankan atau minuman setelah terjadi. Kamu bisa menggunakan kain chamois atau kanebo untuk membersihkan tumpahan tersebut karena daya serap kain kanebo yang sangat baik.

Karpet yang kena tumpahanan minuman juga berpotensi menjadi lembap dan bisa mempercepat pertumbuhan jamur serta bakteri. Selain bisa menyebabkan bau, jamur dan bakteri juga bisa menyebabkan gangguan kesehatan, terutama pada kulit.

3. Penggunaan larutan pembersih

Tidak semua jenis larutan pembersih bisa diaplikasikan pada karpet. Justru jika tidak hati-hati dalam penggunaannya, bukannya karpet menjadi cemerlang malah membuat noda baru pada serat. Oleh karena itu, pastikan kamu memilih produk larutan pembersih yang memang direkomendasikan untuk mencuci karpet.

4. Uji larutan pada bagian kecil karpet

Satu hal yang perlu kamu hindari adalah untuk menguji larutan pada bagian kecil karpet terlebih dahulu. Pemakaian yang sekaligus dikhawatirkan justru dapat merusak serat karpet jika ternyata larutan tersebut tidak cocok dengan karpet yang kamu miliki.

Jika ternyata larutan tersebut bekerja dengan baik pada area tersebut, kamu dapat menggunakannya untuk keseluruhan karpet. Ini penting untuk diperhatikan agar, selain karpet menjadi bersih juga aman.

5. Penggunaan larutan pengharum

Larutan pengharum dapat kamu gunakan agar karpet yang selesai dicuci menjadi harum. Namun yang perlu diperhatikan jika menggunakan larutan ini, kamu harus memastikan karpet benar-benar kering saat penjemuran. Sebab jika tidak benar-benar kering, larutan pengharum ini justru bisa menimbulkan bau yang tak sedap dan menyengat.

6. Membersihkan terlalu sering

Membersihkan karpet terlalu sering bukanlah solusi. Sebaliknya, karpet yang terlalu sering dicuci dapat menyebabkan serat menjadi jenuh dan tipis. Hal ini justru dapat menyebabkan kerusakan yang signifikan pada karpet. Jadi, ini wajib kamu hindari ya.

7. Melakukannya sendiri

Mencuci karpet kotor bukanlah pekerjaan ringan yang bisa dilakukan sendiri. Apalagi karpet yang basah setelah dicuci. Selain karpet menjadi jauh lebih berat saat diangkat, kegiatan penjemuran untuk karpet yang lebar juga memiliki tingkat kesulitan tersendiri. Oleh karena itu, menggunakan layanan cuci karpet profesional mungkin salah satu hal yang perlu kamu pertimbangkan. Jika punya uang lebih, kamu bisa menyewa jasa profesional yang sudah berpengalaman dan tersertifikasi.
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url