Arti Mental blocking, Penyebab dan Cara Mengatasinya
![]() |
Arti Mental blocking | Pixabay |
Mental blocking atau yang juga dikenal dengan istilah "writer's block" atau "creative block" adalah kondisi ketika seseorang mengalami kesulitan untuk menghasilkan ide atau kreativitas dalam sebuah tugas atau proyek tertentu.
Kondisi ini dapat terjadi pada siapa saja, termasuk penulis, seniman, musisi, atau pekerja kreatif lainnya. Walaupun sering dikaitkan dengan pekerjaan kreatif, mental blocking juga dapat terjadi pada pekerjaan yang membutuhkan pemecahan masalah, seperti dalam bidang sains dan teknologi.
Beberapa faktor yang dapat menyebabkan mental blocking antara lain:
Kelelahan fisik maupun mental
Tekanan akibat pekerjaan atau masalah pribadi.
Rasa takut atau ketidakpastian tentang kehidupan.
Stres yang tidak dikendalikan dengan baik.
Kurangnya inspirasi.
Sejumlah penelitian telah dilakukan untuk memahami faktor yang mempengaruhi terjadinya mental blocking, serta bagaimana cara mengatasinya.
Salah satu penelitian yang membahas tentang mental blocking adalah studi yang dilakukan oleh S. Hennessey dan T. Amabile pada tahun 1987 diterbitkan dalam Journal of Personality and Social Psychology.
Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa mental blocking terjadi ketika seseorang mengalami kesulitan untuk menghasilkan ide-ide yang baru dan orisinal dalam suatu tugas atau proyek, karena adanya hambatan yang menghalangi proses asosiasi ide-ide yang sudah ada di dalam otak.
Hambatan tersebut dapat berasal dari faktor internal, seperti kecemasan atau tekanan, atau faktor eksternal, seperti gangguan atau ketidakjelasan tugas.
Studi lain yang dilakukan oleh Mark A. Runco pada tahun 2004 diterbitkan dalam Creativity Research Journal menunjukkan orang yang cenderung mengalami mental blocking adalah mereka yang memiliki tingkat kecemasan tinggi, dan kurang kemampuan untuk beradaptasi dengan perubahan.
Selain itu, penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa latihan dan pengalaman kreatif yang cukup, dan meningkatkan kemampuan untuk mengekspresikan diri secara kreatif, dapat membantu mengurangi kemungkinan terjadinya mental blocking.
Beberapa ahli psikologi kreativitas juga mengemukakan pandangan mereka terkait mental blocking, salah satunya Robert J. Sternberg, dalam bukunya yang berjudul "Handbook of Creativity".
Dalam bukunya tersebut, Sternberg mengungkapkan bahwa mental blocking terjadi ketika seseorang tidak mampu menghubungkan ide-ide yang sudah ada di dalam otak dengan cara yang tepat dan efektif.
Sementara itu, Scott Barry Kaufman, dalam bukunya yang berjudul "Wired to Create", menekankan bahwa mental blocking dapat terjadi ketika seseorang terlalu fokus pada hasil akhir, sehingga mengabaikan proses kreatif yang seharusnya menjadi bagian penting dari pekerjaan kreatif.
Cara Mengatasi Mental Blocking
Untuk mengatasi mental blocking, beberapa ahli kreativitas merekomendasikan beberapa strategi, antara lain:
Mengambil jeda sejenak untuk melakukan kegiatan lain yang menyenangkan dan merangsang otak, seperti berjalan-jalan atau mendengarkan musik.
Melakukan brainstorming dengan teman atau rekan kerja untuk menghasilkan ide-ide baru.
Mengubah lingkungan kerja, seperti bekerja di tempat yang berbeda atau mengubah dekorasi ruangan, untuk menciptakan suasana yang lebih merangsang kreativitas.
Mencoba teknik-teknik relaksasi, seperti meditasi atau yoga, untuk mengurangi stres dan meningkatkan konsentrasi.
Membaca buku atau artikel terkait dengan topik yang sedang dikerjakan, untuk menghasilkan ide baru atau mendapatkan inspirasi.
Menulis atau membuat sketsa kasar tanpa memikirkan kualitas hasil akhir, hanya untuk melatih otak dalam menghasilkan ide-ide baru.
Menerima kritik dan umpan balik dari orang lain, untuk membantu memperbaiki ide-ide yang sudah ada atau menghasilkan ide-ide baru yang lebih baik.
Selain itu, beberapa ahli juga merekomendasikan untuk menghindari terlalu banyak tekanan pada diri sendiri dan memperhatikan aspek-aspek kecil dalam tugas atau proyek yang sedang dikerjakan, sehingga dapat mengurangi perasaan terbebani atau stres yang dapat menyebabkan mental blocking.
Secara keseluruhan, mental blocking adalah kondisi yang umum terjadi pada pekerja kreatif atau dalam situasi pemecahan masalah yang membutuhkan kreativitas.
Berbagai faktor dapat mempengaruhi terjadinya mental blocking, namun dengan menggunakan strategi-strategi yang tepat, seseorang dapat mengatasi kondisi tersebut dan meningkatkan kreativitas mereka. Semoga bermanfaat.